APRINDO melalui Ketum APRINDO Dr. H. Solihin, S.H., M.H. Resmikan EPIC SALE 2025, Targetkan Transaksi Nasional Rp56 Triliun

0
23

JAKARTA – Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO) melalui Ketum APRINDO Dr. H. Solihin, S.H., M.H., secara resmi meluncurkan EPIC SALE 2025 pada tanggal 2 Desember 2025 lalu. EPIC SALE merupakan sebuah gerakan belanja nasional akhir tahun yang menjadi program konsolidasi terbesar sektor ritel Indonesia. Program ini menargetkan nilai transaksi nasional mencapai Rp56 triliun selama periode pelaksanaan.

Peluncuran EPIC SALE 2025 digelar di Pasar Mayestik, Jakarta Selatan, dan menjadi bagian dari dukungan sektor ritel terhadap Gerakan Belanja Nasional yang dikoordinasikan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI serta didukung berbagai kementerian, lembaga, pemerintah daerah, BUMN pangan, dan BUMD pasar.

Dr. H. Solihin, S.H., M.H., menegaskan bahwa EPIC SALE merupakan bentuk kontribusi nyata sektor ritel dalam menjaga momentum konsumsi domestik sekaligus memastikan akses belanja yang terjangkau bagi masyarakat.

“EPIC SALE adalah kontribusi konkret ritel Indonesia untuk menjaga momentum konsumsi domestik. Dengan kolaborasi ritel modern dan pasar rakyat, kita memperluas manfaat program hingga ke seluruh lapisan masyarakat. Target Rp 56 Triliun tahun ini mencerminkan optimisme kita terhadap penguatan ekonomi nasional pada akhir tahun,” tegas Dr. H. Solihin, S.H., M.H..

EPIC SALE 2025 melibatkan lebih dari 200 perusahaan ritel modern, 13.450 pasar rakyat, serta jutaan pedagang pasar di seluruh Indonesia. Program ini membawa misi ganda, yakni menjaga daya beli masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru, sekaligus memperkuat peran sektor ritel sebagai penggerak utama ekonomi domestik.

APRINDO juga menjadikan EPIC SALE sebagai wadah koordinasi nasional antara ritel, pasar, dan pemerintah dalam memastikan ketersediaan pasokan, stabilitas harga, serta kelancaran distribusi pangan selama periode high season akhir tahun.

Melalui pelaksanaan EPIC SALE 2025, APRINDO mendorong seluruh anggota untuk berpartisipasi aktif dalam program nasional ini sebagai bentuk dukungan terhadap penguatan ekonomi rakyat dan pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif dan berkelanjutan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here